Google telah mengonfirmasi bahwa Android 16 akan diluncurkan pada Juni 2025, menyusul pengumumannya di Google I/O 2025 pada akhir Mei.
Perubahan ini menandai percepatan jadwal rilis hampir empat bulan lebih cepat dibandingkan versi sebelumnya, memungkinkan produsen smartphone lebih cepat mengadopsi sistem operasi terbaru dan merilis pembaruan ke pengguna.
Model Pengembangan Trunk Stable

Salah satu alasan utama di balik percepatan ini adalah penerapan model pengembangan Trunk Stable.
Pendekatan ini memungkinkan semua pengembang bekerja pada satu cabang kode yang sama, alih-alih mengembangkan fitur di berbagai cabang secara terpisah.
Sameer Samat, Presiden Android Ecosystem, menjelaskan bahwa strategi ini akan membuat pengembangan lebih efisien, mengurangi hambatan dalam penggabungan fitur, dan meminimalkan perbaikan bug mendadak yang kerap memperlambat rilis. Dengan cara ini, pembaruan Android bisa lebih cepat diterapkan oleh produsen perangkat.
Pembaruan Berkelanjutan Sepanjang 2025
Setelah rilis utama pada Juni, Google juga berencana merilis pembaruan tambahan untuk Android 16 pada paruh kedua 2025. Hal ini bertujuan untuk menjaga stabilitas dan menambahkan fitur baru secara bertahap.
Dengan pendekatan baru ini, pengguna bisa mengharapkan pembaruan Android yang lebih cepat, stabil, dan minim bug. Detail lebih lanjut tentang fitur dan inovasi Android 16 akan diumumkan di Google I/O 2025.
Menurut Sobat Tekno, apakah model pengembangan ini akan benar-benar mempercepat adopsi Android baru? Atau justru masih banyak tantangan yang harus dihadapi?
IkutiĀ @teknovrs.comĀ di TikTok dan @teknovrsdotcom di Instagram untuk info terbaru seputar tech dan gadget!
7 tahun lebih pengalaman malang melintang sebagai penulis di beberapa media game / tech, seorang gamer sejak lama, dan penggemar teknologi.
Kalau lagi enggak nulis artikel, kamu mungkin akan menemukan sosok yang akrab disapa “Acil” ini lagi nyari meme dan foto kucing di media sosial, marah-marah main League of Legends: Wild Rift di iPad-nya, atau lagi nyari gadget baru supaya makin “produktif”.
Dia punya pengalaman cukup panjang di dunia media gaming Indonesia, pernah menulis di beberapa nama besar seperti seperti duniagames.co.id dan hybrid.co.id. Kini memprakarsai teknovrs.com untuk menyalurkan kesukaannya pada gadget, gaming, dan apapun yang berbau digital.