Belakangan, Artificial Intelligence (AI) pada smartphone menjadi salah satu tema besar dari berbagai smartphone di tahun 2024.
Apple juga tak mau ketinggalan, dan meluncurkan AI versi mereka sendiri yang diberi nama Apple Intelligence.
Diumumkan pada bulan Juni 2024, AI untuk iPhone, iPad, dan Mac ini sendiri masih dalam masa pengembangan.
Namun menurut informasi terbaru, dikabarkan kalau Apple memiliki rencana akan menggunakan sistem subscription atau langganan berbayar kepada pengguna Apple Intelligence.
Apa benar? Dan kira-kira kenapa langkah ini dilakukan oleh Apple?
Kemungkinan Adanya Apple Intelligence+
Berita ini baru saja menguak ke permukaan belakangan ini. Kabarnya Apple akan tawarkan versi berbayar Apple Intelligence nantinya.
Namun, analis senior Bloomberg, Mark Gurman, menulis lewat Power On newsletter kalau hal tersebut tidak mungkin terjadi setidaknya hingga 3 tahun ke depan.
Menurutnya, salah satu alasan kenapa Apple menunda hingga 3 tahun adalah karena Apple merasa Apple Intelligence masih terlalu muda untuk ditawarkan secara berbayar.
Walau demikian, rencana ini tidak terjadi secara tiba-tiba.
Bulan lalu, Gurman juga sudah membahas, kalau menawarkan versi berbayar dari Apple Intelligence adalah rencana jangka panjang dari Apple.
Untuk saat ini, Apple Intelligence direncanakan akan tersedia di iOS 18.1.
Beberapa fitur yang tersedia nantinya adalah
- AI untuk menulis
- Perbaikan Siri sehingga jadi lebih pintar dengan menggunakan large language model
- Smart reply untuk aplikasi Messages dan Mail
Fitur-fitur lainnya seperti Image Playground dan Genmoji baru akan tersedia di tahun 2024 dan 2025.
Berapa Harga Apple Intelligence+ Nantinya?
Walau seperti yang dikatakan di awal tadi, bahwa Apple Intelligence masih akan gratis setidaknya selama 3 tahun ke depan.
Namun, sudah ada beberapa analisa seputar harga Apple Intelligence+
Mengutip MacRumors, ada kemungkinan besar fitur ini akan diintegrasikan ke dalam paket langganan iCloud+ atau Apple One.
Itu artinya, harga untuk Apple Intelligence+ bisa mencapai $10-$20 per bulan (sekitar Rp160 ribu – 320 ribu).
Harga tersebut terbilang “masuk akal”, mengingat harganya masih mirip-mirip dengan kebanyakan harga premium dari software AI seperti ChatGPT, Claude, ataupuan Gemini, yang juga ditawarkan pada kisaran harga yang sama.
Namun, apakah kamu mau membayar harga tersebut untuk Apple Intelligence versi berbayar nantinya? Kembali lagi, semua tergantung seberapa powerful dan membantu fitur-fitur yang ditawarkan terhadap produktivitas sehari-hari
Baca juga: iPhone 16 Dipastikan Rilis September, Apple Intelligence Menyusul
Dengan pengembangan fitur AI baru bernama Apple Intelligence, Apple semakin serius dalam memanfaatkan kecerdasan buatan untuk memperkaya pengalaman pengguna di ekosistem mereka. Meskipun masih dalam tahap awal, fitur ini diperkirakan akan menjadi bagian penting dari layanan berlangganan Apple di masa depan.
Jangan lewatkan berita-berita terbaru seputar gadget dan teknologi lainnya dari teknovrs.com ya!
7 tahun lebih pengalaman malang melintang sebagai penulis di beberapa media game / tech, seorang gamer sejak lama, dan penggemar teknologi.
Kalau lagi enggak nulis artikel, kamu mungkin akan menemukan sosok yang akrab disapa “Acil” ini lagi nyari meme dan foto kucing di media sosial, marah-marah main League of Legends: Wild Rift di iPad-nya, atau lagi nyari gadget baru supaya makin “produktif”.
Dia punya pengalaman cukup panjang di dunia media gaming Indonesia, pernah menulis di beberapa nama besar seperti seperti duniagames.co.id dan hybrid.co.id. Kini memprakarsai teknovrs.com untuk menyalurkan kesukaannya pada gadget, gaming, dan apapun yang berbau digital.