Industri gaming berbasis blockchain mencatat lonjakan aktivitas yang signifikan.
Laporan terbaru DappRadar mengungkapkan bahwa jumlah Unique Active Wallets (UAW) harian di sektor gaming Web3 mencapai 7 juta pada Januari 2025, meningkat 386% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
DappRadar melaporkan bahwa pertumbuhan ini didukung oleh teknologi Layer-2, perkembangan ekonomi token, serta kolaborasi dengan pengembang game AAA seperti Gunzilla Games.

Jaringan blockchain yang mencatat aktivitas tertinggi di sektor ini antara lain opBNB, Matchain, Aptos, dan Polygon.
opBNB menempati posisi teratas pada Januari 2025, didukung oleh popularitas World of Dypians dan Seraph in the Darkness.
Matchain menyusul di posisi kedua dengan performa kuat dari platform LOL.
Sementara itu, Polygon mencatat peningkatan aktivitas gaming sebesar 100% dibandingkan bulan sebelumnya, dipengaruhi oleh popularitas QORPO WORLD dan Planet IX.
Investasi di Gaming Blockchain Masih Tertekan

DappRadar juga mencatat bahwa meskipun pertumbuhan pengguna meningkat, investasi di sektor gaming blockchain mengalami penurunan.
Sepanjang 2024, total investasi dalam proyek gaming blockchain dan metaverse hanya mencapai US$1,8 miliar, turun 38% dari tahun sebelumnya. Penurunan ini dikaitkan dengan tren ekonomi global dan alokasi dana investor yang lebih selektif terhadap proyek yang sedang berjalan.
Selain itu, laporan tersebut menyebutkan meningkatnya integrasi kecerdasan buatan (AI) dalam pengembangan game Web3. Beberapa proyek mulai mengadopsi AI untuk meningkatkan gameplay dan interaksi pengguna.
Ikuti teknovrs.com untuk perkembangan terbaru seputar web3, blockchain dan teknologi.
7 tahun lebih pengalaman malang melintang sebagai penulis di beberapa media game / tech, seorang gamer sejak lama, dan penggemar teknologi.
Kalau lagi enggak nulis artikel, kamu mungkin akan menemukan sosok yang akrab disapa “Acil” ini lagi nyari meme dan foto kucing di media sosial, marah-marah main League of Legends: Wild Rift di iPad-nya, atau lagi nyari gadget baru supaya makin “produktif”.
Dia punya pengalaman cukup panjang di dunia media gaming Indonesia, pernah menulis di beberapa nama besar seperti seperti duniagames.co.id dan hybrid.co.id. Kini memprakarsai teknovrs.com untuk menyalurkan kesukaannya pada gadget, gaming, dan apapun yang berbau digital.