Huawei secara resmi meluncurkan HarmonyOS Next, sistem operasi mobile terbarunya yang dikembangkan secara mandiri tanpa basis Android.
Richard Yu Chengdong, Direktur Eksekutif Huawei menegaskan bahwa sistem operasi ini memiliki kernel operasi, bahasa pemrograman, dan kerangka kerja AI yang dikembangkan secara independen.
HarmonyOS Tak Lagi Bergantung Dengan Android atau Google
HarmonyOS Next hadir dengan arsitektur “Star Shield” untuk meningkatkan privasi dan keamanan pengguna.
Sistem ini mampu mengurangi pop-up izin hingga 76% dibandingkan iOS dan dilengkapi fitur berbagi file terenkripsi serta log akses terperinci untuk memantau penggunaan data aplikasi.
Dari sisi performa, sistem operasi baru ini menghadirkan peningkatan Ark Engine yang menjanjikan peningkatan kehalusan hingga 30% dan perpanjangan masa pakai baterai hingga 56 menit. Pengguna juga mendapatkan tambahan memori 1,5 GB untuk pengalaman multitasking yang lebih baik.
“HarmonyOS Next menyediakan opsi baru dan ruang pasar untuk pengembangan industri terkait di seluruh dunia,” ujar Yu mengutip dari DetikInet.
Huawei melaporkan telah bekerja sama dengan lebih dari 10.000 mitra domestik untuk mengembangkan aplikasi HarmonyOS Next.
Berita terbaru lainnya di teknovrs.com
- Samsung Galaxy S24 FE Hadir di Indonesia dengan Prosesor Exynos
- Daftar 9 Brand Smartphone yang Gunakan Snapdragon 8 Elite, Rilis Mulai Akhir 2024
- Qualcomm Luncurkan Snapdragon 8 Elite, Janjikan Performa 3 Kali Lebih Cepat
Saat ini, lebih dari 15.000 aplikasi dan layanan meta tersedia untuk platform ini, dengan total perangkat pendukung yang telah melampaui 1 miliar unit dan 6,75 juta pengembang terdaftar.
Dalam tahap awal, HarmonyOS Next akan tersedia dalam versi beta publik untuk perangkat Huawei Pura 70 Series, Pocket 2 Series, dan MatePad Pro 11-inch (2024). Huawei merencanakan untuk memperluas dukungan ke lebih banyak perangkat pada tahun 2025.
Terus pantau teknovrs.com untuk berita perkembangan seputar gadget dan teknologi.
7 tahun lebih pengalaman malang melintang sebagai penulis di beberapa media game / tech, seorang gamer sejak lama, dan penggemar teknologi.
Kalau lagi enggak nulis artikel, kamu mungkin akan menemukan sosok yang akrab disapa “Acil” ini lagi nyari meme dan foto kucing di media sosial, marah-marah main League of Legends: Wild Rift di iPad-nya, atau lagi nyari gadget baru supaya makin “produktif”.
Dia punya pengalaman cukup panjang di dunia media gaming Indonesia, pernah menulis di beberapa nama besar seperti seperti duniagames.co.id dan hybrid.co.id. Kini memprakarsai teknovrs.com untuk menyalurkan kesukaannya pada gadget, gaming, dan apapun yang berbau digital.
